Jombang

Disperkim Jombang Alokasikan Rp 1,59 Miliar untuk Perbaikan Jembatan Penghubung Brosot

Diterbitkan

-

Memontum Jombang – Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Jombang melakukan pembangunan Jembatan Brodot yang rusak karena diterjang banjir pada 2019 dan 2021. Jembatan Brodot itu, menjadi akses jalan penghubung di Dusun Delik, Desa Brodot, Kecamatan Bandarkedungmulyo.

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Kadisperkim) Kabupaten Jombang, Agung Hariadi, mengatakan bahwa pembangunan jembatan itu dilakukan setelah kondisi jembatan hancur karena luapan aliran Sungai Konto, akibat banjir pada 2019 serta 2021

“Pada tahun ini, Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Perkim Kabupaten Jombang mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1,59 miliar untuk pembangunan Jembatan Brodot,” katanya, Minggu (08/10/2023) tadi.

Baca juga:

Advertisement

Jembatan yang terletak di Dusun Delik, Desa Brodot, ujarnya, itu memiliki panjang sekitar 21 meter dan lebar sekitar 3,5 meter. “Pembangunan jembatan yang menjadi akses penghububung di Dusun Delik, Desa Brodot, ini diharapkan bisa semakin memperlancar aktifitas masyarakat sekitar,” tambahnya.

Proses pengerjaan Jembatan Brodot sendiri, tambahnya, saat ini sudah sampai tahap percepatan pengerjaan dan sayap jembatan. “Sedangkan pengerjaan gelagar sudah selesai dikerjakan di workshop, tinggal menunggu kesiapan abutmen untuk segera bisa dilakukan pemasangan,” paparnya. (azl/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas