Pemerintahan

Vaksinasi Jombang Berjalan Mulus, Enam Gedung Puskesmas Turut Diresmikan

Diterbitkan

-

Kajari Jombang, Yulius Sigit Kristianto, SH, MH, menjadi orang pertama yang divaksin Covid-19.

Memontum Jombang – Vaksinasi Covid-19 di Pemerintah Kabupaten Jombang, berjalan mulus, Rabu (27/01) pagi. Kegiatan yang dikonsentrasikan di Puskesmas Tambakrejo dan dihadiri sejumlah Forkopimda Jombang berikut 10 daftar nama simbolis penerima vaksin, digelar secara virtual sekitar pukul 09.00.

Hadir dalam serangkaian pelaksanaan itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur yang di wakili oleh Kepala Seksi Surveyor dan Imunisasi, Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, Wakil Bupati Jombang, Sumrambah, Forkopimda Kabupaten Jombang.

Pimpinan DPRD Kabupaten Jombang, Kepala Dinas Kesehatan Jombang, Segenap Kepala Puskesmas di Kabupaten Jombang, Ketua PCNU Jombang, Ketua Muhammadiyah Jombang dan segenap tamu undangan.

Mengawali pelaksanaan pencanangan vaksinasi Covid-19, kegiatan dibuka dengan peresmian enam gedung puskesmas baru di Kabupaten Jombang. Begitu serangkaian pelaksanaan rampung dengan dilakukan penandan-tanganan prasasti oleh Bupati, kegiatan vaksinasi pun langsung digelar.

Advertisement

Kajari Jombang, Yulius Sigit Kristianto, SH, MH, menjadi orang pertama yang divaksin Covid-19. Sementara Bupati, Kapolres dan Dandim Jombang, tidak diikutkan dalam pelaksanaan secara simbolis, karena merupakan pasien yang sudah sembuh dari virus tersebut.

Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, dalam sambutannya menyampaikan dengan adanya vaksinasi ini tidak lantas membuat kita merasa sudah tidak akan terkena virus Covid-19. Sehingga, kemudian meninggalkan protokol kesehatan.

“Dengan adanya vaksinasi ini, kita tetap harus menjaga protokol kesehatan (Prokes). Ini adalah suatu bentuk ikhtiar dengan cara vaksinasi untuk mencegah persebaran Covid-19,” kata Bupati Jombang.

Ditambahkan Bupati, hari ini (Rabu, red) Jombang melaksanakan vaksinasi serentak di 34 Puskesmas, 11 Rumah Sakit, Klinik Polres dan Klinik Kodim. Vaksinasi ini akan dilakukan secara bertahap, sedangkan untuk kekurangan vaksin sebanyak 1.374, akan datang hari ini atau besok (Kamis, red).

Advertisement

“Vaksinasi tahap ke dua diperuntukkan TNI dan Polri. Sedangkan tahap berikutnya, baru akan diperuntukkan bagi masyarakat. Saya harap, masyarakat bersabar serta mendukung pelaksanaan vaksinasi ini karena vaksin ini telah di nyatakan halal dan aman oleh Majelis Ulama Islam. Pelaksanaan vaksinasi berpedoman pada keputusan Dirjen pencegahan dan pengendalian penyakit Kementerian Kesehatan Indonesia,” terangnya.

Vaksin ini juga, tambahnya, ada beberapa jenis yaitu untuk Balita, usia 18 tahun samapai 59 tahun dan juga untuk Lansia ada sendiri. Tinggal kita tunggu saja, kebijakan dari pemerintah memberikan vaksinasi kepada seluruh Warga Negara Indonesia yang memenuhi syarat.

“Mudah-mudahan dengan vaksin ini Covid-19 di Kabupaten Jombang, khusunya serta di Indonesia dan dunia pada umumnya, segera di akhiri oleh Allah,” ungkapnya.

Masih menurut Bupati, dalam kesempatan ini selain melaksanakan pencanangan vaksinasi, kita melaksanakan peresmian 6 Gedung Puskesmas.

Advertisement

Yakni, Puskesmas Mayangan, Puskesmas Mojowarno, Puskesmas Peterongan, Puskesmas Bareng, Puskemas Plandaan dan Puskesmas Tambakrejo.

Bagi Puskesmas yang belum, akan terus dilakukan pembangunan setiap tahunnya karena pembangunan puskesmas dalam rangka peningkatan kesejahteraan dan mendekatkan pelayanan. “Puskesmas adalah ujung tombak terselenggaranya upaya kesehatan masyarakat,” paparnya.

Baca Juga: Bupati Tinjau Persiapan Vaksinasi Untuk 5.632 Orang di Jombang

Wakil Bupati Jombang, Sumrambah, menyampaikan bahwa pelaksanaan hari ini (vaksinasi, red) adalah menindak lanjuti program dari Presiden Republik Indonesia untuk melaksanakan launching vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan di 34 Puskesmas, 11 Rumah Sakit dan 2 Klinik milik TNI dan Polri secara serentak serta kepada 10 orang dari unsur pemerintahan, tokoh agama, tokoh masyarakat dan kelompok profesi kesehatan.

Advertisement

“Semoga pelaksanaan vaksinasi dapat mengurangi dan memutus rantai persebaran pandemi Covid-19, yang ada di Kabupaten Jombang. Untuk itu, saya mohon kepada seluruh masyarakat Kabupaten Jombang, turut mensukseskan program pemerintah bahwa vaksin yang di berikan aman dan halal. Mari jaga diri, jaga keluarga dan jaga negara semoga Allah meridhoi kita semua ikhtiar dan upaya yang kita lakukan hari ini kita lakukan bersama,” terang Sumrambah. (azl/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas