KONI Jombang Gelar Evaluasi Persiapan Kegiatan

Memontum Jombang – KONI Jombang menggelar kegiatan rutin bulanan pengurus harian dan staf untuk mengevaluasi kegiatan bulan sebelumnya serta kegiatan berjalan, di Kantor KONI Jombang, Jumat (08/10/21).

Ketua KONI Jombang, Heru Ariwanto, dalam keterangannya menyampaikan, jika September lalu KONI menggelar Pekan Olah Raga Kabupaten (Porkab) Tahun 2021. Pelaksanaan sendiri, seharusnya mulai dilaksanakan Agustus. Akan tetapi, karena situasi sedang pandemi, maka agak mundur
“Kegiatan Pekan Olahraga tingkat Kabupaten dilaksanakan dengan Prokes yang ketat. Salah satunya, tanpa adanya penonton. Alhamdulillah, itu bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.

Agenda ke depan, tambahnya, akan diadakan Puslatcab. Pelaksanaan itu, nantinya untuk atlit-atlit yang meraih juara di Pekan Olahraga tingkat Kabupaten. Namun, itu sifatnya tidak keseluruhan, karena terkendala dengan anggaran.

“Puslatcab di gelar untuk persiapan Pekan Olah Raga tingkat Provinsi Tahun 2022. Jumlah Cabang Olahraga yang akan di pertandingkan kita masih menunggu Surat Edaran dari tingkat Provinsi. Selain itu KONI Jombang juga akan melakukan evaluasi, Cabang Olahraga yang berprestasi serta kesiapannya. Tidak semua Cabang Olahraga akan di pilih, karena terkendala oleh anggaran,” tuturnya.

Setiap Cabang Olah Raga, terangnya, memiliki pelatih dengan lisensi. Baik itu licensi tingkat nasional hingga internasional. Bahkan, ada beberapa pelatih, wasit serta juri yang di minta oleh Provinsi untuk berangkat ke Pekan Olahraga Nasional di Papua mewakili Provinsi Jawa Timur
“Ada sebanyak 38 Cabang Olahraga yang berada di bawah naungan KONI Jombang.

Pengalaman Tahun kemarin kita kirim semua Cabang Olahraga ke Pekan Olahraga tingkat Provinsi sehingga terwakili dari semua Cabang Olahraga, cuma yang membedakan jumlah kelasnya sesuai disesuaikan dengan anggaran serta prestasi,” ungkapnya.

Ketika di singgung terkait anggaran untuk Tahun 2022, dirinya menjelaskan, masih belum tahu. Akan tetapi, KONI sudah mengajukan alokasi anggaran. Sedangkan untuk tahun 2021, KONI Jombang mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 2 miliar.
“Jumlah Anggaran sudah kita ajukan untuk tahun 2022. Nanti kalau sudah di setujui oleh Pemerintah Daerah, akan dilaksanakan sesuai dengan apa yang kita ajukan ke Pemerintah Daerah,” katanya.

Masih menurutnya, KONI Jombang mengacu pada Pekan Olahraga tingkat Provinsi tahun 2019 untuk kriteria pengiriman atlit. Dari keseluruhan Cabang Olah Raga yang dikirim, tidak semua Cabang Olahraga mendapat mendali. Sehingga, akan dilakukan evaluasi berdasarkan prestasi.
“Cabang Olah Raga yang berprestasi akan di berikan kuota lebih banyak, sedangkan untuk Cabang Olahraga yang lainnya tetap akan kita ikutkan tetapi kelas yang di pertandingakan akan di kurangi,” paparnya.

Target KONI Jombang kedepannya, papar Heru, bisa mendapat peringkat 10 sampai 15 untuk total keseluruhan. Karena di Pekan Olahraga tingkat Provinsi tahun 2019, Jombang mendapat peringkat 21 untuk total keseluruhan.
Harapan dari KONI Jombang terhadap seluruh Cabang Olahraga di Kabupaten Jombang, yaitu adanya komunikasi yang baik antar KONI Jombang dengan Cabang Olahraga di Kabupaten Jombang. Sehingga bisa melahirkan atlit-atlit yang berprestasi di Kabupaten Jombang.

“Karena sampai saat ini ada atlit-atlit dari Kabupaten Jombang dan mampu menyumbangkan medali emas ketika mewakili Jawa Timur di Pekan Olahraga Nasional di Papua,” ujarnya bangga. (azl/sit)